Minggu, 22 Januari 2017

BAB V Penutup

BAB V

Penutup


Kesimpulan

Dari buku diatas, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa sesuai dengan judul buku Mengenal google chart penulis menjelaskan tentang dasar penggunaan google chart, fungsi dan contoh-contohnya agar dapat dimanfaatkan atau digunakan untuk penggunaan pengolahan data melalui gambar diagram yang disediakan google.

Saran

Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurna, kedepannya penulis akan lebih focus dan details dalam menjelaskan tentang buku diatas dengan sumber sumber yang lebih banyak yang tentunya dapat dipertanggung jawabkan.
Daftar Pustaka

Febian. libreo ce aplikasi offi ce gratis pengganti microsoft of-fice. http://www.pusatgratis.com/software/word-processing/libreo ce-aplikasi-offi ce-gratis-pengganti-microsoft-offi ce.html (Diakses tanggal 9 Januari 2017)
Microsoft. Create a Visio organization chart. https://support.o ffice.com/en-us/article/Create-a-Visio-organization-chart-abb3dd17-2692-439f-9945-3a015767d96a (Diakses tanggal 10 Januari 2017)
howtogeek. Build an Organization Chart In Visio 2010.
http://www.howtogeek.com/howto/19472/build-organization-chart-in-visio-2010/ (Diakses tanggal 10 Januari 2017)
Kanginan, Marthen. Matematika. FTP https://books.google.co.id/books?id=dl1ub7T5SOQC&pg=PA210&lpg=PA210&dq=penjelasan+interval+matematika&source=bl&ots=TmSmFCGvIb&(Diakses tanggal 10 Januari 2017)
Google. Intervals. https://developers.google.com/chart/interactive/docs/gallery/intervals

(Diakses tanggal 20 Desember 2016)
Google. Line Chart. https://developers.google.com/chart/interactive/docs/gallery/linechart
(Diakses tanggal 18 Desember 2016)
Google. Organization Chart. https://developers.google.com/chart/interactive/docs/gallery/orgchart
(Diakses tanggal 18 Desember 2016)
Google. Visualization: Pie Chart. https://developers.google.com/chart/interactive/docs/gallery/piechart
(Diakses tanggal 18 Desember 2016)

BAB III Software yang Mendukung

BAB III

Software yang Mendukung


Libre Office

LibreOffice merupakan versi lain dari Open Office. Developer Libre Office merupakan Developer Open Office yang telah keluar dari Oracle dan mendirikan perusahaan sendiri yaitu Document Foundation. Kini Open Office dikembangkan oleh Oracle, dan Libre Office dikembangkan oleh mantan developer Open Office. Libre Office merupakan aplikasi open office  source yang bisa anda download dan install secara gratis. Software Office ini bisa digunakan di Windows, Macintosh (Mac OS), dan linux. Libre Office memiliki fitur yang mirip dengan microsoft office, serta memiliki 6 aplikasi document processing seperti : Libre Office Writer (alternatif Microsoft Word), Libre Office Calc (alternatif Microsoft Ex-cel), Libre office Impress (alternatif Microsoft Powerpoint), Libre off ce draw (alternatif Microsoft visio), Libre office Math (alternatif Microsoft Equation), Libre Offce Base (alternatif Microsoft Access).


Fitur Libre Office :

1. Aplikasi office yang bisa didownload dan diinstall secara gratis.
2. Support lebih dari 30 bahasa.
3. LGPL Public license, sehingga anda bisa menggunakan, memodifikasi, dan menggandakannya secara gratis.
4. Dukungan support penuh secara gratis dari komunitas free user support maupun developer support
5. Libre Office merupakan open source community-driven project, dimana setiap orang bisa ikut mengembangkan LibreOffice untuk bisa menjadi lebih baik.
6. Memiliki fitur dan manfaat yang hampir sama dengan Microsoft Office.

- Sub Program Libre Office

1. Libre Office writer

       Dari tampilan dan fungsi, tur Writer tampaknya seperti Microsoft Word pada software office berbayar Microsoft Office. Anda dapat membuat sebuah tulisan dan mengeditnya dengan fitur- fitur yang ada pada Writer.

2. Libre Office calc (Spreadsheet)

       Fitur dan tampilannya LibreOffice Calc tak jauh berbeda dengan Microsoft Excel yang ada di Microsoft Office, anda dapat memanfaatkan tur ini untuk keperluan hitung-menghitung. Sehingga LibreOffice Calc menjadi alternatif untuk menggantikan Microsoft Excel. 



3. Libre Office draw
      Ada Microsoft Visio di Microsoft Office, begitu pula ada Libre Office Draw di LibreOffice untuk membuat diagram dan chart dengan mudah dan cepat. Dengan berbagai tool yang disediakan Libre ffice Draw ini, menjadikan LibreOffice Draw pilihan alternatif yang menarik dan fitur tak jauh berbeda untuk menggantikan Microsoft Visio.

4. Libre Office base

     Satu lagi fitur menarik dan powerfull yang akan anda dapatkan ketika menggunakan LibreOffice, yaitu LibreOffice Base. LibreOffice Base merupakan alternatif yang dapat anda gunakan untuk menggantikan Microsoft Acces.

5.  Libre Office Math

     Fitur yang satu ini dapat anda manfaatkan untuk membuat rumus formula matematika dengan beberapa fungsi seperti membuat rumus integral, matriks serta banyak lagi yang lainnya. Fungsi dan fitur ini mirip dengan Microsoft Equation yang ada di Microsoft Office.

6. Libre Office Impress
 
     LibreOffice Impress dapat digunakan untuk membuat presentasi dengan berbagai tool yang untuk membuat presentasi menjadi lebih menarik. Jika Microsft Office memiliki Microsoft Powerpoint, maka LibreOffice menyediakan hal serupa yang diberi
nama LibreOffice Impress. 

- Kelebihan Kekurangan Libre Office
 
     LibreOffice bebas digunakan, tanpa harus membayar lisensi atau biaya tahunan. Siapa pun dapat mengunduh, memakai, bahkan mendistribusikan kembali tanpa harus melanggar lisensi. Selain bebas digunakan, LibreOffice dikembangkan secara terbuka (open source). Ada jutaan pengembang di seluruh dunia berkolaborasi menghasilkan produk berbasis open source. Semua tergabung dalam komunitas besar dengan berbagai kemampuan dan ide-ide baru, siapapun dapat berkontribusi dalam komunitas sehingga menjadikan LibreOffi ce perangkat lunak berkualitas. berikut adalah kelebihan dan kekurangan dari Libre Office:

Kelebihan LibreOffice :

1. LibreOffice merupakan aplikasi office yang gratis dan bebas anda gunakan maupun anda sebarkan, sedangkan tidak seperti Microsoft Office merupakan aplikasi office yang harganya sangat mahal.
2. LibreOffice memiliki tur dan fungsi yang sama dengan Microsoft Office.
3. LibreO ffice bisa digunakan untuk membuka dokumen yang menggunakan format Microsoft Office.

Kekurangan LibreOffice :
1. Bagi anda yang sudah terbiasa menggunakan Microsoft Office, terdapat beberapa letak tombol dan fungsi yang berbeda dengan Microsoft Office, sehingga anda perlu sedikit penyesuaian dalam menggunakannya.
2. Terkadang dalam membuka file yang berformat Microsoft Office (.doc, .xls, .ppt dsb), beberapa format seperti penataan paragraf, table dsb menjadi sedikit tidak beraturan.


Microsoft Visio
 
     MicrosoftVisio adalah sebuah program aplikasi komputer yang sering digunakan untuk membuat diagram, diagram alir ( flowchart), brainstorm, dan skema jaringan yang
dirilis oleh Microsoft Corporation. Aplikasi ini menggunakan gra k vektor untuk membuat diagram-diagramnya. Visio aslinya bukanlah buatan Microsoft Corporation, melainkan buatan Visio Corporation, yang diakusisisi oleh Microsoft pada tahun 2000. Versi yang telah menggunakan nama Microsoft Visio adalah Visio 2002, Visio 2003, Visio 2007, Visio 2013, dan Visio 2016 yang merupakan versi terbaru. Visio 2007 (,atau lebih baru) Standard dan Professional menawarkan antarmuka pengguna yang sama, tetapi seri Professional menawarkan lebih banyak pilihan template untuk pembuatan diagram yang lebih lanjut dan juga penataan letak (layout). Selain itu,edisi Professional juga memudahkan pengguna untuk mengoneksikan diagram-diagram buatan mereka terhadap beberapa sumber data dan juga menampilkan informasi secara visual dengan menggunakan grafik.

- Fitur unggulan Visio
 
Membuat diagram profesional dengan cepat
     Mulai Visio secara mudah dengan diagram permulaan yang sudah dibuat sebelumnya serta tips dan trik kontekstual terpilih. Manfaatkan templat yang telah direfresh dan ribuan bentuk yang memenuhi standar industri termasuk United Modeling Language (UML) 2.4, Business Process Model and Notation (BPMN) 2.0 dan kepatuhan Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE). Gunakan bentuk cerdas untuk meningkatkan produktivitas, serta manfaatkan tema dan efek baru untuk mengustomisasi dan menyelesaikan diagram yang terlihat profesional dengan lebih cepat.

Menghidupkan diagram dengan penautan data
     Sambungkan data ke visualisasi struktur organisasi, jaringan TI, pabrik, atau proses bisnis kompleks untuk memahami kinerja secepat kilat. Bentuk Visio bisa ditautkan ke beberapa sumber data termasuk Microsoft Excel, Microsoft Excel Services,Direktori Aktif, Microsoft SQL Server, Microsoft SQL Azure, dan Daftar Microsoft SharePoint serta Layanan Konektivitas Bisnis. Gunakan grafik data seperti ikon, warna, dan teks untuk menyederhanakan dan menyempurnakan visualisasi informasi yang kompleks. Manfaatkan konektivitas satu langkah yang baru dengan tabel Excel dan alihkan grafik data sesuai keinginan Anda hanya dengan sekali klik.

Menyetujui suatu keputusan secara visual 

     Komunikasikan dan bagikan bagan alur, garis waktu, peta proses, struktur organisasi, arsitektur TI, atau denah lantai Anda di seluruh perusahaan melalui browser dengan Layanan Visio di Office 365 atau SharePoint. Saat data yang mendasari diperbarui, diagram Anda juga diperbarui di browser. Kerjakan suatu diagram secara bersamaan dan lihat komentar peninjau dengan mudah baik di Visio maupun Layanan Visio. Amankan diagram dengan Manajemen Hak Informasi (IRM), perlindungan kehilangan data (DLP, data loss protection) dan multi-factor authentication.


Versi-versi Visio:
1. Visio 5.0
2. Visio 2000
3. Microsoft Visio 2002
4. Microsoft Office Visio 2003
5. Microsoft 2007
6. Microsoft Office Visio 2010
7. Microsoft Office Visio 2013
8. Microsoft Office Visio 2016

BAB IV Contoh Pemanfaatan Software yang Mendukung

BAB IV

Contoh Pemanfaatan Software yang Mendukung


 Membuat Line Chart dengan menggunakan Libre Office



 Contoh pemanfaatan line chart untuk merangkum nilai dalam kurun waktu tertentu.
Berikut ini adalah tabel nilai rata-rata Ujian Nasional SMP Harapan Bangsa dalam kurun waktu 6 tahun terakhir :
 disini tabel di atas akan kita jadikan line chart, berikut langkah langkah pembuatannya:
 


Buka libre writer, untuk membuat gra k kita dapat menggunakan chart yang ada didalam menu insert. Klik Insert > Chart.


  

Maka akan muncul berupa gambar grafik batang, kita klik `chart type' untuk memilih jenis grafik yang digunakan

Maka akan muncul form chart type seperti berikut:



Dalam kasus ini kita menggunkan tipe chart Line atau garis, tersedia 4 macam jenis bentuk line chart, kita pilih `point and lines'. Untuk jenis garis terdiri 3, kita pilih `straight'.lalu klik
OK. Setelah muncul grafiknya seperti gambar berikut, kita lakukan klik kanan pada tabel, pilih `data table' untuk memasukkan data nya.


Pada form data table, kita memasukkan data untuk grafik yang kita buat, lalu klik OK. Seperti berikut :



dan inilah hasil dari chartnya 




Membuat Pie Chart dengan menggunakan Libre Office



contoh pemanfaatan Pie chart untuk merangkum Presentase pemakai Sepatu berdasarkan ukurannya. Berikut hasil yang telah di persentasekan :




 Untuk membuat diagram lingkaran dari tabel diatas, menggunakan cara yang sama seperti membuat line chart. untuk membuat grafik kita dapat menggunakan chart yang ada didalam menu insert. Klik Insert > Chart





Maka akan muncul berupa gambar grafik batang, kita klik `chart type' untuk memilih jenis grafik yang digunakan


Maka akan muncul form chart type seperti berikut:

Kita pilih pie untuk membuat pie chart, terdapat 4 jenis bentuk diagramnya. Kita pilih yang `normal'. Lalu OK.


 Setelah muncul grafiknya seperti gambar berikut, kita lakukan klik kanan pada tabel, pilih `data table' untuk memasukkan datanya.



dan inilah hasil chart dari tabelnya 





Membuat Org Chart dengan menggunakan Microsoft Visio

contoh pemanfaatan Org chart untuk membuat chart untuk organisasi sebuah perusahaan. Pertama siapkan spreadsheet Excel memiliki bidang, nama, Supervisor, penunjukan, Departemen, dan telepon. Nama field berisi nama dari semua karyawan yang bekerja di departemen yang berbeda, sedangkan bidang Super-visor mengandung nama supervisor atau team leads. Bidang ini sangat penting untuk membuat bagan organisasi, seperti itu

mende nisikan struktur dasar & hirarki dalam gra fik.



Sekarang peluncuran Visio 2010, kepala ke lihat tab, di bawah menu Pengaya, dari pilihan Bisnis, klik organisasi Chart Wizard. Ini akan mulai Wisaya bagan organisasi, pada langkah pertama, mengaktifkan informasi yang sudah disimpan dalam fi le ataupun database opsi dan klik berikutnya.



Seperti kita mengimpor Excel sheet, pilih opsi kedua untuk mengimpor Excel spreadsheet


Tentukan Excel le path dan klik Next untuk melanjutkan.


Dalam langkah ini, Anda perlu menentukan bidang yang benar-benar mende nisikan struktur organisasi. Dalam kasus kami, berikut adalah bidang nama & Supervisor. Setelah menen-
tukan bidang, klik Next untuk melanjutkan lebih jauh. Sebagai organisasi adalah terutama untuk menampilkan hirarki Departemen/karyawan bekerja di organisasi dengan cara
mereka dihubungkan bersama-sama, dan yang mengawasi mereka. Mengingat ini, dalam langkah ini kita akan meninggalkan keluar Pengawas lapangan, karena itu dimasukkan tidak akan diperlukan karena Visio otomatis chalks-out struktur dasar yang dide n-
isikan dalam Excel sheet. Tambahkan sisa kolom di bawah kategori bidang Tampilkan, lalu klik berikutnya.

Sekarang memilih kolom yang ingin Anda sertakan dalam bentuk struktur organisasi dan klik berikutnya.

Langkah ini adalah tentang melanggar gra k ke beberapa halaman, jika Anda berurusan dengan 100 + karyawan, Anda mungkin ingin menentukan nomor halaman yang struktur or-
ganisasi akan ditampilkan. Tapi dalam kasus kami, kita berhadapan dengan banyak kurang jumlah data, sehingga kita akan mengaktifkan saya ingin untuk secara otomatis istirahat saya bagan organisasi di seluruh halaman pilihan. Tentukan nama Anda perlu menunjukkan di bagian atas halaman. Jika Anda mengalami kurang dari 20 hierarki, masukkan nama karyawan peringkat tertinggi dalam organisasi dan klik selesai akhir wizard.



Ini akan langsung menciptakan organisasi dari ditentukan spreadsheet Excel. Karyawan peringkat tertinggi akan ditampilkan di atas organisasi, mengawasi berbagai karyawan dari
Departemen yang berbeda. Seperti ditunjukkan di bawah, bawahannya segera lebih lanjut mengelola karyawan lain dan seterusnya.


Untuk memajukan kustomisasi, kepala ke tab Org bagan, disini Anda akan menemukan kelompok-kelompok yang berbeda untuk pengaturan up dalam bagan organisasi hierarki dan mengelola posisi karyawan lain. Mengatur grup, bentuk pengaturan dapat diubah dan menyediakan navigasi yang mudah melalui grafi k. Anda juga dapat mengubah jenis posisi dan menyembunyikan bawahan karyawan dipilih. Dari gambar grup, Anda dapat menyisipkan gambar karyawan, Departemen, dll. Dari kelompok sinkronisasi, Anda memiliki pilihan untuk menciptakan salinan yang disinkronkan dan memperluas bawahan karyawan
dipilih. Di bawah kelompok organisasi Data, Anda dapat mengubah seluruh tata letak organisasi dari tampilan pilihan termasuk; bentuk tampilan, menunjukkan pembagi, mengaktifkan/menonaktifkan bidang impor, perubahan posisi blok, dan mengisi warna, dll.



Jika pada setiap titik waktu, Anda perlu memasukkan posisi baru atau mengumumkan Lowongan, organisasi stensil selalu tersedia di sidebar kiri. Tarik bentuk organisasi yang dikehendaki ke halaman utama diagram, untuk mempertahankan integritas struktur, yaitu, untuk memasukkan bawahan bagi karyawan tertentu, tarik bentuk posisi atas kotak bentuk karyawan yang sudah ada. Misalnya, kami telah menambahkan konsultan dalam organ-
isasi, yang langsung di bawah CEO, untuk mempertahankan ini, kami telah menyeret kotak konsultan dan hanya menjatuhkannya atas kotak CEO untuk membuat posisi bawahan langsung.



Menambahkan rincian ke posisi baru adalah menang, hanya klik kanan kotak posisi baru dan klik Properti. Ini akan membuka dialog bentuk Data, mulai mengisi semua informasi yang relevan dan klik OK.


Di sini Anda dapat melihat posisi baru dibuat mudah diisi dengan semua informasi yang ditentukan. Sekarang memperluas organisasi tidak memerlukan pemeliharaan daftar panjang lagi. Di bawah tab Desain, Anda juga dapat mencoba desain yang berbeda & layout atas struktur organisasi untuk membuatnya terlihat lebih amboyan dan profesional.

BAB 2 Konsep Interval, Line Chart, Pie Chart, dan Org Chart Interval

BAB II

Konsep Interval, Line Chart, Pie Chart, dan Org Chart
Interval
1.1 Definisi Interval 
      Interval (bilangan real) dalam matematika adalah suatu him-
punan bilangan real dengan sifat bahwa setiap bilangan yang terletak di antara dua bilangan dalam himpunan itu juga termasuk ke dalam himpunan.
Misalnya, himpunan semua bilangan x memenuhi 0 x 1 adalah suatu interval yang memuat 0 dan 1, maupun semua bilangan di antara keduanya.
Interval real berperang penting dalam teori integrasi, karena merupakan himpunan-himpunan paling sederhana yang "ukuran" atau "pengukuran"
atau "panjang"-nya secara otomatis menyediakan penutupan pasti bagi rumus-rumus sembarang, bahkan dengan adanya ketidakpastian, perkiraan matematika, dan pembulatan aritmetika.
    Biasanya pada Google chart menampilkan interval dalam beberapa seri. Mereka digunakan untuk menggambarkan interval keyakinan, nilai minimum dan maksimum sekitar nilai, persentil sampling, atau apapun yang membutuhkan margin bervariasi seri. Ada enam model interval yang tersedia yakni garis, bar, kotak, tongkat, titik, dan daerah. Di bawah ini, Berikut contoh masing-masing dari enam model tersebut. Dalam setiap contoh, kita akan menggunakan dataset yang sama, di sini ditampilkan tanpa interval apapun:
    Gra fik di atas adalah grafi k sederhana, ia memiliki tujuh seri data dalam warna garis yang berbeda, semua sama pentingnya. kita akan asumsikan bahwa seri pertama adalah seri primer, dan enam lainnya akan dibandingkan dengan melalui interval.
1.2 Jenis Interval
1.2.1 Line Interval
    Interval garis biasanya digunakan untuk menggambarkan varians dari beberapa percobaan. Dalam gra fik berikut, kita menggambarkan serangkaian primer dan interval sekitarnya.
1.2.2 Bar Interval
    Interval bar memiliki kekurangan yaitu membuat kesalahan bar di sekitar data . Kolom pertama dan terakhir dari interval diambil selebar bar sejajar dengan domain-sumbu, dan kolom dalam diambil sebagai "stick" yang lebih pendek. Sebuah "stick" ditambahkan untuk bergabung dengan bar yang
lebar (jika Ulasan ini dua bar memiliki nilai yang sama maka stick diberikan sebagai titik, KECUALI pilihan pointSize adalah nol). Lebar batang horizontal sesuai dengan kolom pertama dan terakhir dikendalikan dengan intervals.barWidth, dan lebar  batang horizontal sesuai dengan kolom yang dikendalikan dengan intervals.
1.2.3 Box Interval
 Box interval diberikan kolom dalam tabel data sebagai satu set persegi panjang bersarang, kolom pertama dan terakhir membentuk persegi panjang terluar, dan kolom dalam membuat sebagai persegi panjang gelap dalam kotak yang berisi data.
1.2.4 Stick Interval
    Stick interval menampilkan pasang kolom sebagai satu set tongkat sejajar dengan sumbu sasaran. Sebuah tongkat nol tinggi diberikan sebagai titik, yang dapat ditekan dengan menetapkan pilihan pointSize ke nol.
1.2.5 Point Interval
    Interval titik menampilkan data interval sebagai lingkaran
kecil.
1.2.6 Interval Daerah
Selang daerah merender data interval sebagai set berbayang
daerah bersarang.
1.3 Penggabungan Gaya Interval
   Untuk kustomisasi yang lebih besar, kita dapat menggabungkan model interval yang ada dalam satu gra fik. Berikut adalah grafi k yang menggabungkan interval daerah dan bar:
 Berikut ini adalah garis gra k selang yang menggunakan kotak opacity rendah untuk menempatkan interval yang dipilih dilatar belakang:

1.4 Algoritma
<html> <head> <script type="text/javascript" src="https://www.gstatic.com/charts/loader.js"></script>
<script type="text/javascript"> google.charts.load('current',
{'packages':['corechart']}); google.charts.setOnLoadCallback(drawChart);
function drawChart() { var data = new google.visualization.DataTable();
CHAPTER 1. INTERVAL 20
data.addColumn('number', 'x'); data.addColumn('number',
'values'); data.addColumn({id:'i0', type:'number', role:'interval'});
data.addColumn({id:'i1', type:'number', role:'interval'});
data.addColumn({id:'i2', type:'number', role:'interval'});
data.addColumn({id:'i2', type:'number', role:'interval'});
data.addColumn({id:'i2', type:'number', role:'interval'});
data.addColumn({id:'i2', type:'number', role:'interval'});
data.addRows([ [1, 100, 90, 110, 85, 96, 104, 120],
[2, 120, 95, 130, 90, 113, 124, 140], [3, 130, 105, 140,
100, 117, 133, 139], [4, 90, 85, 95, 85, 88, 92, 95],
[5, 70, 74, 63, 67, 69, 70, 72], [6, 30, 39, 22, 21,
28, 34, 40], [7, 80, 77, 83, 70, 77, 85, 90], [8, 100,
90, 110, 85, 95, 102, 110]]); // The intervals data
as narrow lines (useful for showing raw source data)
var options_lines = { title: 'Line intervals, default',
curveType: 'function', lineWidth: 4, intervals: {
'style':'line' }, legend: 'none' }; var chart_lines =
new google.visualization.LineChart(document.getElementById('chart_lines'));
chart_lines.draw(data, options_lines); } </script>
</head> <body> <div id="chart_lines" style="width:
900px; height: 500px;"></div> </body> </html>
Dalam pembuatan gra k interval dari kodingan diatas kita meng-
gunakan javascript dalam pembuatannya. Dalam google chart
dia akan memanggil kembali fungsi drawchart, dimana drawchart
berisi seperti berikut :
function drawChart() { var data = new google.visualization.DataTable();
data.addColumn('number', 'x'); data.addColumn('number',
'values'); data.addColumn({id:'i0', type:'number', role:'interval'});
data.addColumn({id:'i1', type:'number', role:'interval'});
data.addColumn({id:'i2', type:'number', role:'interval'});
data.addColumn({id:'i2', type:'number', role:'interval'});
data.addColumn({id:'i2', type:'number', role:'interval'});
data.addColumn({id:'i2', type:'number', role:'interval'});
dari koding diatas terdapat 3 identi er yang berbeda yaitu i0, i1
dan i2 yang seluruhnya memiliki tipe yang sama yaitu number
dan memiliki peran yang sama yaitu interval. Selain itu kita
menambahkan fungsi datarows sebagai data dalam gra knya,
seperti berikut :
data.addRows([ [1, 100, 90, 110, 85, 96, 104, 120],
[2, 120, 95, 130, 90, 113, 124, 140], [3, 130, 105, 140,
100, 117, 133, 139], [4, 90, 85, 95, 85, 88, 92, 95], [5,
70, 74, 63, 67, 69, 70, 72], [6, 30, 39, 22, 21, 28, 34,
40], [7, 80, 77, 83, 70, 77, 85, 90], [8, 100, 90, 110,
85, 95, 102, 110]]); \
lalu kita membuat variabel dengan nama option_lines, vari-
bel ini untuk memberikann ciri pada gra k yang dibuat seperti
judul, tipe kurva, lebar garis, dan lain lain.
var options_lines = { title: 'Line intervals, de-
fault', curveType: 'function', lineWidth: 4, inter-
vals: { 'style':'line' }, legend: 'none' };
Line Chart
2.1 De nisi Line Chart
    Line (chart) or diagram garis adalah tipe gra k yang menampilkan informasi sebagai seri data poin yang disebut 'markers' terhubung dengan segmen garis lurus.Ini adalah tipe dasar dari gra k pada umumnya di berbagai bidang. gra k ini mirip dengan scatter plot kecuali
pengukuran poinnya tersusun (khusunya dengan nilai sumbu x) dan bergabung dengan segmen garis lurus. line chart biasanya digunakan untuk menampilkan kecenderungan dalam data melewati selang waktu.
2.2 Jenis Line Chart
2.2.1 Curving the Lines

2.2.2 Dual-Y Charts

bagan, setiap sumbu memiliki unit dan besarnya, dan setiap seri data sesuai dengan salah satu sumbu ini.
 2.2.3 Top-X Charts


2.3 Algoritma

<html> <head> <script type="text/javascript" src="
https://www.gstatic.com/charts/loader.js"></script>
<script type="text/javascript"> google.charts.load('current',
{'packages':['line']}); google.charts.setOnLoadCallback(drawChart);
Pada kodingan diatas menjelaskan bahwa kita menggunakan
javascript pada  src digunakan untuk menentukan lokasi fi le yang akan dibuka
var angka = 'number'; var kolom = [ {jenis: angka, nama : 'Dita Pradistya'}, {jenis: angka, nama :
'Royhan Firdaus'}, {jenis: angka, nama : 'Aryanto
Bangun W'}, {jenis: angka, nama : 'A fif Makarim'},
{jenis: angka, nama : 'Eritro Mio P'} ];  /* [ index, (double) Dita Pradistya, (double) Royhan Firdaus, (double) Aryanto Bangun W, (double) A fif Makarim, (double) Eritro Mio P ] */ function drawChart()
{
var data = new google.visualization.DataTable(); data.addColumn('number',
'kelompok 5');
for(var i = 0; i < kolom.length; i++){ data.addColumn(kolom[i].jenis, kolom[i].nama); }
/* [ index, (double) Dita Pradistya, (double) Royhan Firdaus, (double) Aryanto Bangun W, (double) A fif Makarim, (double) Eritro Mio P ] */
Kodingan di atas digunakan untuk menandakan bahwa bilangan
bersifat pecahan
data.addRows([ [1, 10.10, 40, 40, 13,10], [2, 30.9, 30, 32.4, 10,10],
 [3, 25.4, 57, 25.7, 21,10], [4, 11.7, 18.8, 10.5, 14.1,10], 
[5, 11.9, 17.6, 10.4, 12,10], [6, 8.8, 13.6, 7.7, 12,10], 
[7, 7.6, 12.3, 9.6, 12.3,10], [8, 12.3, 29.2, 10.6, 12.9,10],
 [9, 16.9, 42.9, 14.8, 12,10], [10, 12.8, 30.9, 11.6, 12,10],
 [11, 5.3, 7.9, 4.7, 12,10], [12, 6.6, 8.4, 5.2, 12,10],
 [13, 4.8, 6.3, 3.6, 12,10], [14, 4.2, 6.2, 3.4, 12,10] ]); 
Mengkon gurasi data yang akan ditampilkan pada gra k. DataTable adalah koleksi terstruktur meja khusus yang berisi data gra fik. Kolom tabel data merupakan legenda dan baris mewakili data yang sesuai. Metode addColumn () digunakan untuk menambahkan kolom di mana parameter pertama merupakan tipe data dan parameter kedua merupakan legenda. Metode addRows () digunakan untuk menambahkan baris sesuai.
var options = { chart: { // Judul Bagan title: 'Kelom-
pok 5 Softskill', // Keterangan Bagan subtitle: 'Daf-
tar kehadiran kelompok' }, width: 900, height: 500,
axes: { x: { 0: {side: 'bottom'} // top / bottom
Kodingan di atas digunakan untuk kon gurasi axes.x ini untuk memiliki sumbu x di atas gra k dan mengkon gurasi ukuran grafi k.
var chart = new google.charts.Line(document.getElementById('line_top_x'));
chart.draw(data, options);
Kodingan diatas digunakan untuk menggambar gra fik, gambar grafi knya line top x.
</script> </head> <body> <div id="line_top_x"></div>
</body> </html>
Kodingan diatas digunakan untuk mengandung bagan gambar line top x.



Pie Chart
3.1 Defi nisi Pie Chart
   Pie (chart) atau diagram pie merupakan diagram yang berbentuk bulat dan bisa di potong-potong kedalam beberapa bagian. sesuai dengan namanya. diagram ini sangat berguna untuk mendiskripsikan kontribusi sesuatu dibandingkan yang lainnya. Pie charts secara luas digunakan dunia bisnis dan media massa. 
3.2 Sejarah Pie Chart
    Pie chart pertama kali diperkenalkan oleh William playfair statistical breviary pada tahun 1801, dimana kedua gra k tersebut digunakan dan disajikan dalam bentuk ilustrasi yang berisi
serangkaian pie chart. Dan terdiri dari beberapa ragam pie chart. Salah satu ragamnyamenggambarkan jumlah kekaisaran turki yang terletak di asia, Europe dan afrika sebelum tahun 1789. Penemuan ini tidak banyak digunakan pada awalnya.
   Seorang insinyur prancis, Charles joseph minard adalah seorang yang pertamamenggunakan pie chart pada tahun 1858, khusunya dipeta. Peta minard. Tahun 1858 pie chart digunakan untuk mempresentasikan ternak yang dikirim dari seluruh perancis untuk konsumsi di paris.
3.3 Jenis Pie Chart
3.3.1 Diagram Donat
  
    Diagram donat adalah diagram pie dengan lubang ditengahnya. Kita dapat membuat diagram donat dengan menambahkan pilihan PieHole.





    Pilihan PieHole mengharuskan kita untuk mengatur angka antara 0 dan 1, sesuai dengan rasio jari-jari antara lubang dan gra fik. Angka antara 0,4 dan 0,6 akan terlihat bagus pada beberapa gra k. Nilai yang sama dengan atau lebih dari 1 akan diabaikan, dan nilai 0 akan menutup lubang ditengah pada Pie Chart.
3.3.2 Exploded Pie Chart
    Exploaded Pie Chart adalah sebuah chart dengan satu atau dua bagan yang terpencar dari sisa bagan lainnya. Hal ini biasa digunakan untuk menyorot bagian penting atau untuk menyorot bagian terkecil dari bagan chart yang ada. Kita dapat memisahkan irisan pie dari sisa gra fik dengan properti o ffset opsi irisan:


    Untuk memisahkan sepotong, membuat objek iris dan menetapkan jumlah slice yang sesuai off set antara 0 dan 1. Di bawah ini, kita menetapkan o set semakin besar untuk iris 4 (Gujarati), 12 (Marathi), 14 (Oriya), dan 15 (Punjabi ). 
3.3.3 Diagram Pie 3D


3.4 Algoritma 







<html> <head> <script type="text/javascript" src="https://www.gstatic.com/charts/loader.js"></script>
<script type="text/javascript"> google.charts.load('current',
{'packages':['corechart']}); google.charts.setOnLoadCallback(drawChart);
function drawChart() {
var data = google.visualization.arrayToDataTable([
['Task', 'Hours per Day'], ['Eritro', 12], ['A f', 3],
['Aryanto', 4], ['Royhan', 5], ['Dita', 1] ]);
var options = { title: 'KEHADIRAN KELOMPOK
5 ' };
var chart = new google.visualization.PieChart(document.getElementById('piechart'));
chart.draw(data, options); } </script> </head> <body>
<center> <div id="piechart" style="width: 900px;
height: 500px;"></div> </center> </body> </html>
Dalam pembuatan Pie Chart dari kodingan diatas kita menggunakan javascript dalam pembuatannya. Dalam google chart dia membuat fungsi drawchart, dimana drawchart berisi seperti berikut : 
google.charts.load('current', {'packages':['corechart']});
google.charts.setOnLoadCallback(drawChart); func-
tion drawChart() { var data = google.visualization.arrayToDataTable([
['Task', 'Hours per Day'], ['Work', 11], ['Eat', 2],
['Commute', 2], ['Watch TV', 2], ['Sleep', 7] ]); var
options = { title: 'My Daily Activities' }; var chart =
new google.visualization.PieChart(document.getElementById('piechart'));
chart.draw(data, options); } 
Dari fungsi drawchart diatas terdapat 3 variable yang berbeda
yaitu var data, options, chart yang seluruhnya berfungsi berbeda
yatu membuat array, pilihan, dan bentuk pie chart.
<div id="piechart" style="width: 900px; height:
500px;"></div>
Sedangkan html diatas berfungsi untuk mendi nisikan pie chart dan ber css lebar 900px dan tinggin 500px.

Organizational Chart
4.1 De finisi Organizational Chart 
    Organizational (chart) atau org chart adalah diagram yang menunjukkan struktur dari suatu organisasi dan hubungannya dan bagian jajaran relatif dan Kedudukan. org chart berisi kotak-kotak yang mepresentasikan individu, peran dan hubungan yang mepresentasikan
hubungan diantaranya. Di kotak atas biasa diisi oleh president atau CEO, lalu bercabang ke bawah melalui lapisan-lapisan dari berbagai direksi. Org chart yang baik selalu disertai dengan informasi yang berguna, seperti keterangan kontak, link halaman atau situsdepartemen, dan lain-lain.
hubungan diantaranya. Di kotak atas biasa diisi oleh president atau CEO, lalu bercabang ke bawah melalui lapisan-lapisan dari berbagai direksi. Org chart yang baik selalu disertai dengan informasi yang berguna, seperti keterangan kontak, link halaman atau situsdepartemen, dan lain-lain.
hubungan diantaranya. Di kotak atas biasa diisi oleh president atau CEO, lalu bercabang ke bawah melalui lapisan-lapisan dari berbagai direksi. Org chart yang baik selalu disertai dengan informasi yang berguna, seperti keterangan kontak, link halaman atau situsdepartemen, dan lain-lain.
4.2 Sejarah 
    Teknisi Scotlandia-America Daniel McCallum (1815 1878) dikenang karena membuat organizational charts of American business sekitar tahun 1854. Chart ini digambar oleh George Holt Henshaw.
     Istilah "organization chart" mulai dipakai diawal abad ke-20. Pada tahun 1914 Brinton menyatakan "organization charts tidak hampir begitu banyak digunakan sebagaimanamestinya. Karena organization charts adalah contoh istimewa pembagian total menjadi komponen-komponen, sejumlah contoh yang diberikan di sini dengan harapan bahwa penyajian bagan organisasi dalam bentuk yang mudah akan menyebabkan penggunaan yang lebih luas." pada tahun tersebut teknisi industri mempromosikan kegunaan dari organization charts. 
    Pada tahun 1920-an survey menampilkan bahwa organizational charts masih belum umum diantara kepentingan biasa bisnis, tetapi mereka mulai mencari cara untuk beralih ke administratif dan perusahaan bisnis. Istilah "organigram" muncul sekitar tahun 1960.
4.3 Algoritma 
Firdaus/Documents/Softskill/Org/treechart.png Firdaus/Documents/Softskill/Org/treechart.png
Script dibawah berguna untuk mengambil package yang ada padawww.gstatic.com/charts/loader.js 
<script type="text/javascript" src="https://www.gstatic.com/charts/loader.js"></script>
<script type="text/javascript"> google.charts.load('current',
{packages:["orgchart"]}); google.charts.setOnLoadCallback(drawChart); 
Script dibawah memiliki fungsi draw chart dengan mendeklarasikan data dengan memasukkan data dengan tipe data.  
function drawChart() { var data = new google.visualization.DataTable();
data.addColumn('string', 'Nama'); data.addColumn('string',
'Atasan'); data.addColumn('string', 'Jabatan');
script berikut berguna untuk menginput data pada chart yang akan
dibuat dalam org chart yang disertai Nama,Atasan, dan Jabatan
yang ditampilkan.
data.addRows([ [{v:'I MADE WIRYANA', f:'I MADE WIRYANA <div style="color:red; font-style:italic">PEMBIMBING</div>'}
, 'Pembimbing'], [{v:'DITA P', f:'DITA P<div style="color:red;
font-style:italic">Ketua</div>'}, 'I MADE WIRYANA',
'Ketua Kelompok'], [{v:'ROYHAN FIRDAUS', f:'ROYHAN
FIRDAUS<div style="color:red; font-style:italic">Editor</div>'},
'DITA P', 'Editor'], ['ARYANTO B WIDODO ',
'ROYHAN FIRDAUS', 'ANGGOTA'], ['ERITRO M
PRIADI', 'ROYHAN FIRDAUS', 'ANGGOTA'], ['AFIF
M', 'ROYHAN FIRDAUS', 'ANGGOTA'] ]); 
 Ini berguna untuk membuat chart baru
var chart = new google.visualization.OrgChart(document.getElementById('chart_div')); 
script in berguna untuk menggambar gra k dan melakukan pen-
gaturan yang memungkinan dalam melakukan pengaturan HTML
chart.draw(data, {allowHtml:true});
Script ini berguna untuk menampilkan dalam bentuk chart den-
gan ukuran yang telah disesuiakan  
<div id="chart_div" style="width : 500px; height:
500px;"></div>


   Curving the lines adalah diagram garis dan ruas garis yang berbentuk kurva. Gra k garis kurva dapat digunakan untuk menggambarkan perkembangan dari waktu ke waktu seperti gambar diatas menjelaskan perkembangan perusahaan dari tahun ke tahun.
    Dual-Y charts adalah gra k yang menggabungkan dua atau lebih jenis gra k dalam gra fik tunggal misalnya, serangkaian gra fik kolom dan baris gra k seri. Sumbu ganda kombinasi
    Top-x chart adalah gra k interaktif (atau dinamis) yang secara otomatis mengurutkan data dari atas ke bawah dan menampilkan hanya atas 'X' item dan menampilkan data sebagai item akhir.



Diagram Pie 3D atau bentuk diagram pie yang dibentuk untuk terlihat 3D. yang biasa digunakan dengan tujuan memperindah tampilan. Tampilan 3D tidak meningkatkan pembacaan data namun sebaliknya, plot ini sulit untuk diterapkan karena efek negative dari diagram pie chart 3D. Jika Anda mengatur pilihan is3D ke True, Maka diagram pie yang dibuat akan membentuk tiga dimensi.